membuat sendiri baterai eksternal laptop
February 22, 2010
ini adalah cerita pengalaman pribadi ku ketika membuat sendiri baterai eksternal untuk laptop. baterai laptop seperti baterai pada umumnya suatu saat pasti akan ngedrop dan rusak. umur pemakaian baterai laptop secara normal bisa mencapai 2 tahun. untuk penggantian baterai laptop bisa memakan biaya yang cukup mahal sampai 800 ribu rupiah keatas. artikel referensi “untuk meningkatkan lama pemakian baterai laptop” bisa dilihat dengan klik DISINI.
Catu daya laptop aslinya adalah DC atau searah dengan tegangan 19 Volt dan arus 3 Ampere. tetapi tidak semua laptop membutuhkan catu daya yang sama, netbook biasanya mempunyai tegangan catu yang lebih kecil. untuk mengecek berapa tegangan catu dan arus listrik yang dibutuhkan laptop, silakan lihat di adapter laptop masing-masing.
yang aku bahas kali ini adalah baterai eksternal untuk “laptop dengan tegangan catu standar 19 Volt arus 3 Ampere”. secara teori laptop berjenis ini mampu menangani tegangan catu DC antara 19 Volt sampai 36 Volt karena di dalam laptop ada rangkaian regulatornya. jangan mencatu laptop lebih dari 36 Volt DC karena bisa merusak mainboardnya.
jadi kugunakan aki kering 12 Volt dengan kapasitas penyimpanan arus minimal 5 Ampere hours (Ah) yang dihubungkan secara seri sehingga tegangan totalnya adalah 24 Volt. karena diseri maka arusnya tetap.
gunakan 2 aki kering yang mempunyai spesifikasi yang sama baik tegangan maupun kapasitas arus penyimpanan. spesifikasi itu bisa dilihat di body aki. aki kering dipilih karena perawatannya mudah tidak ribet walaupun agak mahal jika dibanding aki basah. untuk chargernya aku menggunakan rangkaian power suply sederhana dengan tegangan charge (open circuit) sekitar 36 Volt. waktu charge adalah sbb:
8 jam dengan trafo charger 2 Ampere, bisa dipakai untuk maksimal 4 jam pemakaian.
4 jam dengan trafo charger 2 Ampere, bisa dipakai untuk maksimal 2 jam pemakaian.
saat di charge hubungkan kutub positif baterai dengan kutub positif charger.
kutub negatif baterai dihubungkan dengan kutub negatif charger. dalam keadaan full charge tegangan baterai bisa mencapai 28 Volt (open circuit). untuk trafo, kabel, dioda, konektor, jepit buaya dan elco bisa dibeli di toko elekronika atau toko peralatan listrik. biaya pembuatan total termasuk 2 buah aki dan charger bisa mencapai sekitar 300 ribuan rupiah, cukup murah bukan daripada beli baterai baru yang harganya bisa sampai 800 ribuan atau bahkan lebih.
Update 8 Maret 2016
cara lain untuk membuat baterai eksternal laptop adalah dengan menggunakan bahan dari baterai 18650, saya menggunakan 5 buah baterai Li-Ion 18650. pengguanaan baterai 18650 sebagai baterai eksternal menjadi pertimbangan karena bobotnya lebih ringan daripada jika dibuat dengan aki 12 Volt. untuk lebih lengkapnya silakan kunjungi posting saya berikut ini –> Membuat baterai eksternal laptop versi 2
——00——
anda juga bisa mengunjungi posting dan link saya yang lain yaitu:
>> Beli online jam tangan di Ebay
>> Weather forecast in your hand
>> Membuat Powerbank dengan kapasitas besar
>> Play Spintires with low end laptop
>> Membuat Powerbank dengan baterai AA 1,5 Volt
>> Survey online ini terbukti sudah membayar saya jutaan Rupiah
Arjip's Blog 
May 21, 2010 at 11:24 am
ge mana sih,,, ko aku tidak bisa ngrti….? truz apa tidak merusak leptop,,, kalo d’pake lama,,,,?
May 22, 2010 at 1:19 am
saya sudah pakai sekitar 6 bulan lebih, dan laptop saya masih normal-normal saja sampai sekarang.
tiap hari rata-rata 5 jam saya memakai baterai “aki” eksternal yang saya buat tersebut.
June 1, 2010 at 7:29 am
wah,,, mantap juga tuch,,,,mahu bikin juga dhe,,,,,,,,
June 3, 2010 at 11:13 am
kalo kabal negatifx tuch,,,,,, lansung ke leptop,,,,,,,? ato masih ada pembatas nya,,,,,,,,,,?
June 3, 2010 at 11:19 pm
kabel negatif atau positif dari baterai eksternal langsung masuk ke jack power external di laptop (perhatikan polaritasnya jangan sampai terbalik), tegangan (voltase) nya antara 19 sampai 36 Volt (untuk tipe laptop) tapi untuk keamanan pake 24 Volt aja ( 2 aki kering 12V dihubungkan dengan di seri). sedang untuk tipe netbook sekitar 14 Volt.
July 15, 2010 at 6:55 am
Bro kalo pake aki sepeda motor kira” gimana ya? Maksudnya kan aku sering bepergian naik motor,saat traveling. Nah klo mau ngebikin baterai eksternal dari aki motor kira” gimana ngerangkainya ya?
July 15, 2010 at 11:06 pm
sama aja mas, kalau untuk laptop harus pake 2 aki di seri. kalau di body motor sudah ada 1 berarti tinggal bawa aki 1 lagi (aki eksternal).
(untuk netbook mungkin 1 aki sudah cukup).
langsung aja kasih colokan/jack kabel eksternal di motor dan itu terhubung ke aki motor.
jadi dari colokan dihubungkan dengan aki eksternal secara seri (perhatikan polaritasnya).
lihat skema rangkaian aki di posting…
July 30, 2010 at 2:39 am
mas saya mu tanya …
bisa buat sumber listrik dari aki g ???
batre sih masih bagus ..cuma kan kalo ke pegunungan yang g ada listrik , alternatif nya dengan menggunakan sumber external … gmn tu cara nya…
mohon bantuannya . trimakasih
July 30, 2010 at 7:25 am
pake aja rangkaian inverter (pengubah arus DC dari aki menjadi arus AC 220V atau 110V) rangkaiannya banyak kok beredar di internet.
kalau mau beli jadi juga ada, di toko elektronika atau toko listrik. ntar bisa sekalian tanya-tanya di toko yang jual alat tsb.
July 30, 2010 at 3:00 am
foto di atas kan cuman menunjukan dari aki ke trafo… jadi aku tanya lagi,,,, kalo kabel ke leptop tuch ambilx dari mn,,,,?
July 30, 2010 at 7:30 am
itu foto waktu nge-charge aki, jadi tidak dihubungkan ke laptop secara langsung.
kalau mau pake laptop di rumah maka bisa menggunakan adapter laptop bawaan, sementara aki di charge.
kalau aki sudah penuh, bisa dilepas dari alat chargenya.
dan bila ingin digunakan di luar rumah, aki dihubungkan pake kabel ke input eksternal power laptop.
August 19, 2010 at 12:29 pm
Usul, lebih baik dijual secara online dengan sistem afiliasi & reseller.
January 14, 2011 at 5:37 pm
bagus juga bro boleh dicoba. ada gambar sistem rangkaiannya gak mas biar lebih mudah dipahami dan di bikin coba
January 15, 2011 at 12:02 am
skema rangkaian charger ada di posting diatas, rangkaiannya mirip dengan adaptor 36 Volt.
untuk jembatan dioda harus menggunakan type dioda yang sering dipakai pada adaptor / catu daya / power supply.
type yang saya sarankan untuk dioda adalah 1N4002 (arus maksimum 1 Ampere) atau 1N5401 (arus maksimum 3 Ampere)
rangkaian charger laptop yang asli sangat rumit dan komponennya sulit didapat di Indonesia, untuk itu saya membuat sendiri rangkaian charger yang lebih sederhana.
August 9, 2011 at 3:01 am
Asslm,
smalam saya mencoba bikin batre dari adaptor print, 15 – 36 v
begitu saya coba cas ke laptop saya, kok laptop saya malah mati total? laptop saya Lenovo, mohon bantuannya terima kasih
August 10, 2011 at 1:45 pm
wa’alaikum salam mas Akief
coba cek dulu arus dan tegangan adaptor yang mas buat, apakah sesuai dengan spesifikasi adaptor bawaan Lenovo? apakah polaritas jack power tidak tertukar? untuk alasan keamanan sebaiknya jangan memberi jangkah tegangan terlalu jauh dari spesifikasi yang sudah ditentukan oleh pabriknya.
setahu saya, laptop umumnya punya spesifikasi arus sekitar 3 Ampere dan tegangan sekitar 19 Volt. (untuk memastikannya coba lihat spesifikasi daya yang tertera di label adaptor bawaan asli laptop).
kalau kurang power (daya) biasanya laptop tak bereaksi apa-apa. kalau mas Akief masih ragu, sebaiknya segera bawa saja ke service center.
kalau untuk netbook butuh daya yang lebih kecil, kalau gak salah tegangan sekitar 14 Volt dan arusnya sekitar 2 Ampere.
August 10, 2011 at 1:53 pm
wa’alaikum salam mas Akief
coba cek dulu arus dan tegangan adaptor yang mas buat, apakah sesuai dengan spesifikasi adaptor bawaan Lenovo? apakah polaritas jack power tidak tertukar? untuk alasan keamanan sebaiknya jangan memberi jangkah tegangan terlalu jauh dari spesifikasi yang sudah ditentukan oleh pabriknya.
setahu saya, laptop umumnya punya spesifikasi arus sekitar 3 Ampere dan tegangan sekitar 19 Volt. (untuk memastikannya coba lihat spesifikasi daya yang tertera di label adaptor bawaan asli laptop). cek apakah spesifikasi adaptor yang mas buat sudah sesuai atau setara dengan spesifikasi adaptor bawaan.
kalau kurang power (daya) biasanya laptop tak bereaksi apa-apa. kalau mas Akief masih ragu, sebaiknya segera bawa saja ke service center.
kalau untuk netbook butuh daya yang lebih kecil, kalau gak salah tegangan sekitar 14 Volt dan arusnya sekitar 2 Ampere.
August 23, 2011 at 12:32 pm
gimana ya cara mengetahui polaritas pada baterai laptop,,soalx laptop saya tidak bisa charge lagi sejak memasang polaritasx terbalik,,tp baterai di charge di laptop laen bisa terisi,jd dpat disimpulkan komponen laptop yang rusak..ada solusi memperbaiki?,,kira2 bagian ap yg rusak/ atau beri tau letak polaritas +/- baterai agar dapat di charge secara external
August 24, 2011 at 2:15 am
untuk mengetahui polaritas baterai bisa dilihat di body baterai berupa tanda (+) dan (-).
cara lain gunakan multitester/multimeter analog atau digital. bisa dibeli di toko elektronik sekitar 30 an ribu Rupiah.
untuk multimeter analog: bila jarum bergerak ke kiri berarti polaritas terbalik. untuk multimeter digital: bila ada tanda (-) berarti polaritas terbalik.
September 18, 2011 at 8:34 am
mas tlong bantuannya,tablet pc saya baterenya 3.7v 2200mah,nah saya mau buat charger batere external (power bank)dgn power dari batere jg saya punya batere NIMH sbnyak 10buah (1.2v,2100mah).
1.bgmn cara mmbuat rangkaiannya agar voltase outputnya sbsar 5v,2A 10.000mah (setau sy kan smkin besar MAH nya smkin lama pmakain tablet pcnya dan smkin bsar Amperenya smkin cpt jg charge baterenya) dpasaran bnyk yg jual power bank 11200mah shrg 700rb mhal bgt hiks..
2. bgmn cara mmbuat chager tuk power bank trsebut 5v 10000mah ?
mohon bantuannya mas….terima kasih….
September 18, 2011 at 10:15 am
pada dasarnya jika catu daya dirangkai secara seri maka arusnya tetap sedangkan tegangannya bertambah (dengan catatan setiap elemen catu daya memiliki tegangan dan arus yang sama). sebaliknya jika catu daya dirangkai secara pararel maka tegangan akan tetap tetapi arus bertambah
dengan catatan setiap elemen catu daya memiliki tegangan dan arus yang sama). atas dasar itu hal yang bisa saya sarankan:
4 batere NIMH disusun seri (total 4,8V/2100mah) kemudian dipararel dengan 4 batere NIMH disusun seri (total 4,8V/2100mah), hasil akhirnya
power bank 4,8V/4200mah. kalau ingin kapasitasnya ditambah maka bisa dipararel lagi dengan 4 batere NIMH disusun seri (total 4,8V/2100mah) maka hasil akhirnya power bank 4,8V/6300mah, kalau masih kurang bisa ditambah lagi dst.
saran saya sebaiknya beli aja 2 aki kering motor matic 6V/5000 mAh dipararel, ntar hasil akhirnya 6V/10000 mAh. tapi saya tidak menjamin keamanannya karena tegangannya 6V. uji coba dulu dengan mencharger “handphone bekas murah” yang baterainya juga berkisar di 3.7V (untuk meminimalisir resiko kerusakan di PC tablet).
gunakan alat multitester untuk mengecek rangkaian (arus dan tegangannya) dan hasil akhir gabungan rangkaian baterai.
September 18, 2011 at 12:08 pm
saya sudah mmbuat sprti yg mas ajarkan 8baterai tp ngechagenya lama skli dan smpai skrg saya masih gunakan dan baru naik 1 % slma 1 jam,apa mmg bgtu ?
kalau mggunakan 2buah aki kering 6v/4.5Ah/20HR di paralel bbrti tuk mnurunkan voltasenya sy hrus mggunakn ic 7805 yg outputnya 5v ? dan tdk prlu rangkain lainnya smisal dioda dll ?
terima kasih mas….
September 19, 2011 at 12:33 am
saya dulu pernah mencoba membuat baterai eksternal laptop dengan menggunakan banyak baterai handphone, tetapi gagal karena selalu baterainya melembung saat di charge. sangat sulit sekali untuk mencharge dengan baterai banyak yang dirangkai dengan kombinasi seri-pararel.
di baterai laptop sendiri yang menggunakan beberapa cell, digunakan rangkaian rumit untuk mengatur arus dan tegangan tiap cell (elemen baterai).
solusi lain yang paling masuk akal adalah menggunakan 2 buah aki kering 6v/5000mAh disusun pararel.
mungkin anda juga perlu untuk menambah rangkaian regulator dengan IC 7805 ditambah heatsink yang bagus, lalu sebelum mencharge PC tablet lakukan uji coba dulu dengan mencharger “handphone bekas murah” yang baterainya juga berkisar di 3.7V (untuk meminimalisir resiko kerusakan di PC tablet).
jembatan dioda tidak diperlukan karena inputnya berupa aki yg merupakan DC (arus searah).
October 1, 2011 at 3:16 pm
mas , laptop saya adaptor nya saya lihat outputnya adalah 19 volt dan kuat arusnya adalah 3.42 ampere . apa tidak apa-apa dengan 2 aki yang tegangannya 24 volt ,jangan-jangan nanti malah rusak karena outputnya lebih dari 19 volt .terima kasih
October 2, 2011 at 1:08 am
di dalam mainboard laptop ada rangkaian regulator tegangannya mas, jadi saya pikir laptop masih mampu untuk menangani tegangan diatas 19 Volt sampai batas tertentu (perkiraaan saya batas maksimum sekitar 36 Volt). laptop saya (19 Volt dan 3,16 Ampere) sudah 1 tahun lebih menggunakan aki (24Volt 5000 mAH) sebagai baterai eksternal saat saya di hotspot (hampir tiap hari saya nongkrong di hotspot antara tahun 2009/2010) dan sampai sekarang (kalau sekarang saya sudah tidak hotspotan lagi) Alhamdulillah laptop masih bisa jalan normal. kalau mas Saffii ragu-ragu sebaiknya hal ini JANGAN dilakukan. dulu saya nekat menguji laptop saya dengan aki, karena anggaran untuk beli baterai pack baru tidak ada, dan ternyata laptop saya bisa menyala dengan normal. (maksimal tegangan yang pernah saya coba sekitar 30 Volt dengan menggunakan adaptor buatan saya sendiri).
October 9, 2011 at 10:33 pm
terima kasih mas atas jawabannya. terus itukan akinya 2 buah . 1 aki itu beratnya berapa kilo mas ?
apa 2 buah itu biarpun kecil nggak keberatan kalau dibawa kemana – mana ?
dan kasih info donk mas jenis aki dan harganya yang mas pakai dan juga berapa kuat arusnya ?
terima kasih
October 10, 2011 at 1:19 pm
he he he…, memang kelemahannya baterai eksternal dari aki itu ada di bobotnya yang cukup lumayan mas. saya pakainya aki kering yang tentu saja lebih berat bila dibandingkan dengan aki basah. saya saja dulu waktu bawa aki nya dari rumah ke hotspot pakai sepeda motor. aki saya taruh di motor dan laptop saya taruh di tas slempang.
aki yang saya gunakan 2 aki kering disusun secara seri, @ 12 Volt 5000mAH yang saya beli di toko onderdil motor.
saran saya: kalau mas Saffii punya uang, sebaiknya beli saja baterai pack pengganti yang kompatibel (kisaran harganya sekitar 500 sampai 800 ribu Rupiah).
October 11, 2011 at 4:50 am
sayangnya laptop saya laptop tahun 2006 mas .pas saya cek ke dealernya katanya baterai nya sudah tidak keluar lagi.
pake baterai hp mustahil ya mas ?
kalau 1 baterai hp 3.5 volt berarti disusun seri 6 buah berarti dapatnya 21 volt . apa masalah mas pas ngecarge baterai yang jadi gembung ?
kalau di charge masing – masing dan kemudian disusun pas dipakekan ke laptop tahan berapa jam mas ?
saya pikir-pikir juga nih mau bikin dari baterai hp.terus nyari-nyari rangkaian regulatornya di internet . siapa tahu ada ^_^
terima kasih mas
October 12, 2011 at 12:14 am
kalau baterai yang kompatibel tidak ada bisa diganti dengan refill mas, jadi nanti hanya cell di dalam battery pack yang diganti. biasanya tempat service laptop (bukan dealer /service center) menyediakan jasa refill baterai laptop. ntar cell baterai yang sudah soak di dalam baterry pack diganti dengan cell yang baru. cari aja infonya mas di Google untuk lebih lengkapnya.
1 baterai HP umumnya punya kapasitas penyimpan arus yang kecil yaitu dibawah 1500mAH (untuk lebih tepatnya silakan lihat di body baterai), untuk itulah saya lebih menyukai memakai aki 5000mAH, dari pengalaman saya sendiri aki 24V 5000mAH (full charge dan dalam kondisi bagus) bisa memberi tenaga pada laptop saya kira-kira 4 jam (maksimal). dulu saya bisa di hotspotan antara 2 sampai 3 jam-an untuk sekali datang di hotspot. kalau masalah baterai HP yang menggembung, saya menduga karena baterai HP tersebut tidak cocok dicharge dengan adaptor buatan saya sendiri. baterai HP mempunyai fisik dan kapasitas penyimpan arus yang lebih kecil bila dibandingkan dengan aki.
January 6, 2012 at 1:11 pm
mas, saya mau tanya nih !
baterai laptop saya juga udah soak, saya pengen buat yang seperti di atas pakai aki.
saya bingung mas, itu aki ke laptopnya di tancepin ke mana mas?
ke socket jack battery apa ke jack yang biasa digunakan untuk nge charge??
terimakasih mas.
January 7, 2012 at 12:17 am
kabel dari aki nanti dimasukkan dengan jack ke yang biasa digunakan untuk nge-charge.
jadi ibaratnya aki ini untuk menggantikan fungsi adaptor. saat menggunakan aki maka sebaiknya baterai internal dilepas saja, biar tidak membebani aki.
January 11, 2012 at 11:12 pm
terimakasih mas.
saya tanya lagi ya!
terus itu khan jadi pengganti adaptor.
lalu bagaimana saya mengetahui berapa menit lagi / berapa %baterai ato aki masih bisa dipakai?
kalo lewat jack buat ngecharge, pasti kan tidak ada indikator baterai tinggal berapa persen pada taskbar.
klo saya nggak tahu kapan aki itu habis, kan jadinya laptop saya langsung mati mendadak. . .
apa tidak merusak laptop saya mas?
sebelumnya makasih .
🙂
January 11, 2012 at 11:27 pm
indikatornya memang tidak ada mas, tapi kita masih bisa memperkirakan.
biar aki bisa tahan lama, sebaiknya layar laptop dibuat lebih redup, atau bisa juga dengan undervolt prosesor(bukan underclock lho). cara undervolt prosesor bisa dengan software RightMark, panduannya ada di Google tapi tidak semua prosesor di support.
kalau pengalaman saya sih, pas aki-nya saat udah mulai mendekati habis maka laptop saya layarnya mulai kedip-kedip (terang-redup) berulang-ulang seperti lampu neon yang kurang daya. saat itulah saya tahu bahwa aki sudah mendekati habis dan segera saya mematikan laptop. tapi sebaiknya sebelum layar laptop menjadi kedip-kedip kita sudah mematikan laptop karena saat kedip-kedip itulah merupakan batas kritis aki untuk segera di charge.
ingat bahwa layar laptop yang kedip-kedip menandakan arus yang masuk sudah kritis, saat arusnya kembali normal maka layar akan kembali normal.
January 12, 2012 at 7:26 am
maaf mas, saya jadi banyak tanya .
:Dhehe
ada temen saya yangg bilang kalo pake charger laptop itu spesifikasinya voltase sama ampere harus sama dengan spesifikasi dari pabriknya. misal 19V, 3A .
jadinya nggak boleh pake charger yg bukan 19Volt, 3Ampere.
yg mau saya tanyakan.
laptop kan pada umumnya butuh daya 19V 3A.
kalo pake aki kan 24V, 5A.
gimana tuh mas?
khan beda voltase sama ampere juga!
saya pakai laptop axioo neon mnc 2122, apa bisa kalo dipake.in aki?
saya pengen bikin, tapi saya masih ragu.
jadi saya nanya sama mas.
😀
January 12, 2012 at 9:50 am
charger dan aki beda mas, kalau charger itu kan ada komponen elektronikanya (dioda, transistor, trafo, dsb) sedangkan aki itu kan tidak ada komponen elektronikanya. menurut saya: laptop punya regulator tegangan yang bisa tahan sampai 36 Volt, ini terbukti pada laptop saya (Optima centoris G200N). laptop saya pernah saya uji coba dengan memakai power supply di kisaran 30 Volt dan bisa menyala normal. kalau mas tidak yakin, sebaiknya hal ini jangan dilakukan. saya lebih menyarankan mas untuk menggunakan baterai pengganti asli, jika baterai yang lama sudah rusak.
January 28, 2012 at 2:14 am
Mantab infonya bro….. Sangat bermanfaat…. Oh ya.. Ada yg bisa kasih contoh cara bikin Power Bank utk changer gadget selama perjalanan…. Ok tkx….
March 22, 2012 at 7:10 am
Ukurannya baterai eksternalnya lumayan besar ya bro. Bisa ga dibuat lebih kecil untuk lebih portable 🙂
March 22, 2012 at 7:47 am
untuk sementara ini saya belum menemukan alternatif lain yang lebih ringan dan portabel, saya masih kesulitan untuk merakit baterai eksternal dengan menggunakan beberapa baterai HP (handphone). paling mudah ya dengan memakai aki, karena tidak usah memakai rangkaian tambahan, tinggal disusun seri terus dicolokkan langsung ke laptop. 🙂
March 22, 2012 at 8:14 am
ok thanks for the info bro… ijin share… good luck 🙂
March 23, 2012 at 12:02 am
silakan di share mas.. tapi jangan lupa ya, cantumkan link blog saya sebagai sumbernya. trims.
March 23, 2012 at 11:10 pm
o ya, tentu mas saya cantumkan link-nya… thanks
April 1, 2012 at 12:08 am
bisa di chas ulang akinya kalo udah abis ya gan??
maklum ane newbie,
April 1, 2012 at 3:48 am
bisa Gan, pakai rangkaian adaptor yang skema rangkaiannya bisa dilihat di posting diatas.
June 15, 2012 at 5:56 pm
Maaf mas numpang tanyak
Kl buat baterai eksternal seperti itu buat netbook bth brp aki?
Menurut keterangan output dipower suplai sy 19volt 2.1A, sedangkan keterangan dibaterai aslinaya 11.1volt 2200mah.
nah kl sy mau bt sprti rangkaian diatas keterangan mana yg prl sy ambil, keterangan dr power suplay atau baterai?
mohon bantuannya
trimakasih
June 16, 2012 at 12:19 am
kalau tegangannya 19 V maka harus pakai 2 aki (2×12 Volt diseri = 24 Volt), baterai asli di laptop adalah power internal laptop, hal itu tidak sama dengan tegangan eksternal dari colokan (silakan lihat di spesifikasi tegangan colokan di body adapter power). karena yang saya bahas adalah untuk power eksternal laptop maka yang dijadikan acuan adalah yang 19 Volt.
June 26, 2012 at 6:41 pm
mas sy mau nanya nih.sy punya tablet android 7 inci merk mid..yg bateraix kembar berkapasitas 2600 Mah dengan tegangan 3,7 volt.yang ingin sy tanyakan apakah bisa mengganti atau merakit baterai tablet sy ini dengan baterai lain yang ampernya lebih tinggi?…saya kurang puas dengan tablet ini yg hanya bisa beroperasi maksimal 2 jam.trima ksih
July 3, 2012 at 12:45 am
silakan di coba saja mas, kemungkinan besar hal itu memang bisa dilakukan.
July 1, 2012 at 6:47 am
ada vid.Tutornya gak, biar bs langsung liat prosesnya dan tidak ragu utk diterapkan, mohon d reply. Terimah kasih atas berbagi ilmunya
July 9, 2012 at 3:58 am
ya, sama-sama mas.. trims juga sudah berkunjung.
sayang sekali saya tidak punya dokumentasi videonya mas. apalagi sekarang ini saya sudah tidak menggunakan baterai eksternal lagi..
October 13, 2012 at 8:03 pm
mas bisakah charger laptop 19 volt di rubah menjadi 20 volt,dan klo bisa apa yg di ganti,so,alnya laptop saya merek dell minta arus aut put 20 volt,saya sdh cari kliling kota ga ada yg jual,tolong mas
October 13, 2012 at 11:09 pm
apakah anda yakin kerusakan ada di adaptor? setahu saya adaptor laptop termasuk yang paling jarang rusak.
sudahkah anda cek kabel adaptor?
coba simak posting saya di link berikut:
kalau permasalahan bukan di kabel, dan di output adaptor tidak ada tegangan maka itu artinya adaptor memang rusak. saran saya adalah dengan mencari dulu adaptor Dell 20 Volt di toko online laptop bekas, silakan cari di Google. charger laptop 19 volt di rubah menjadi 20 volt? kemungkinan bisa, tapi hanya yang ahli bisa melakukan modifikasi ini.
October 13, 2012 at 8:06 pm
batrai laptop dell saya rusak,di cek arus positip di rangkaian batrai ga kluar,pdahal arus batrai msh kluar voltnya,apanya ya mas help nih
December 11, 2012 at 6:14 am
mas, tanya, sekarang dah banyak yang jual powerbank murah2, yang 11000mah saja sudah 300rban, nah misal powerbank ini dijadikan pengganti batre laptop caranya gimana ? soalnya output dari powerbank khan cuman 5volt, ada rangkaian yang harus ditambahkan ?
February 3, 2013 at 4:05 am
keluaran Powerbank untuk gadget hanya 5 Volt, sedangkan netbook dan laptop butuh tegangan berkisar 19 sampai 20 Volt (coba cek dulu di stiker adapter laptop anda spesifikasinya apakah menggunakan tegangan 19 VDC ?). itu artinya jika ingin membuat Powerbank gadget supaya bisa digunakan di laptop harus dibuat Powerbank dengan output 20 Volt. cara termudahnya ya dengan merangkai secara seri 4 buah powerbank @ 5 Volt, sehingga tegangan output totalnya 4 x 5 Volt = 20 Volt.
February 18, 2013 at 11:54 am
mas gmana dg seri 16 x AA NiMh 1.2volt 2700mah? Total 19.2v
Udah pernah coba blm? Kan bsa pake charger AA biasa ato malah charger lptp,
biaya mgkn 400rbuan. Tp beratnya palingan 500gram doank
mohon sarannya atas ide ini…
Saya masih cari refrensi dari para master nih… Nuwun.
March 2, 2013 at 8:44 am
kenapa tidak coba pakai baterai 18560 Lithium ion saja mas? lebih murah dan praktis lho. jika dirangkai seri jumlahnya cell juga tidak terlalu banyak. silakan simak dulu di posting saya berikut ini mas, buat referensi:
http://xpandro-id.blogspot.com/2013/02/mengenal-baterai-18650-lithium-ion.html
dan
http://xpandro-id.blogspot.com/2012/12/membuat-powebank-tablet-pc-dari-baterai.html
April 26, 2013 at 7:42 am
mas mau tanx,baterai laptop saya khan 11,1volt,dan didalam baterai laptop kan ada 4 kabel tuh,bsa gak ya kalau di sambung langsung menggunakan aki 12 volt? dan kira-kira gmn merangkainya?
April 30, 2013 at 2:53 am
saya belum pernah dan belum sempat mencoba hal tersebut mas…
June 15, 2013 at 10:04 pm
Sudah aku coba, bisa berjalan lancar. aku pakai aki 50 ampere. bisa berhari-hari
June 16, 2013 at 3:46 am
maksudnya aki 50 Ah atau 50000 mAh ya? wah besar sekali itu untuk ukuran laptop. ini kan aki yang sering dipakai untuk kelistrikan di mobil, he he…
August 4, 2013 at 10:43 pm
Salam kenal, Mau tanya mas. Jika menggunakan Inverter DC to AC dengan paralel (sehingga didapat arus 12V 10A) kemudian power dapat melalui adaptor laptopnya, kira2nya mana yang lebih lama waktu penggunaan laptopnya mas? Tks
August 5, 2013 at 8:16 am
rangkaian inverter DC ke AC punya efisiensi pengubah arus, jadi tidak semua arus dari DC yang masuk inverter bisa 100% diubah menjadi AC, ada sebagian energi listrik yang terbuang (misalnya diubah jadi panas dan sebagian lagi dikonsumsi oleh rangkaian internal inverter), akan lebih efektif dan lebih lama jika kita menggunakan langsung arus DC seperti dari aki untuk mencatu laptop.
September 7, 2013 at 1:31 pm
btw tu rangkaian cargernya bisa ngak langsung buat ngcas laptop
October 3, 2013 at 12:22 am
bisa sih Mas Imam, dulu saya sudah pernah mencoba pakai power supply sekitar 27 Volt 3 Ampere.
tapi ini menurut saya terlalu beresiko mas, jika tegangan cargernya terlalu tinggi dari spek charger aslinya. biasanya charger standar laptop adalah 19 Volt 3 Ampere, coba saja chargernya dibuat agar bisa memberikan output mendekati atau sama dengan 19 Volt misalnya dengan output 24 Volt. saran saya sebaiknya untuk charger buatan untuk laptop mengikuti standar saja yaitu outputnya 19 Volt, tapi ini tidak bisa digunakan untuk mencharger aki 24 Volt seperti yang saya bahas di posting atas, karena tegangannya masih kurang.
December 10, 2013 at 1:04 pm
mau tanya mas, apakah tidak bisa batre eksternal laptop buatan sendiri disambungkan melalui jack batre yang ada pada laptop, jadi tidak melalui jack charge adaptor. terima kasih atas penjelasan .
January 10, 2014 at 3:17 am
kalau cara yang seperti itu, saya belum pernah mencobanya Gan.
December 10, 2013 at 1:18 pm
MUH.IDRUS Says:
This post is password protected. Enter the password to view comments.
December 10, 2013 at 1:04 pm
mau tanya mas, apakah tidak bisa batre eksternal laptop buatan sendiri disambungkan melalui jack batre yang ada pada laptop, jadi tidak melalui jack charge adaptor. terima kasih atas penjelasan .
Reply
MUH.IDRUS Says:
This post is password protected. Enter the password to view comments.
December 10, 2013 at 1:15 pm
maaf mas, saya punya laptop axio yang batrenya tidak bisa digunakan karena rangkaian eletroniknya dalam pak batre rusak tapi batrenya masih bagus, saya coba buka casing batrenya, yang saya tanyakan apa ada dijual alat elektronik batre itu ? terima kasih.
Reply
January 10, 2014 at 3:08 am
alat elektroniknya saya tidak tahu apakah ada yang jual atau tidak, kalau cell baterainya, baterai tipe 18650 itu banyak kok yang jual.
kalau baterainya tidak terpakai, bisa dimanfaatkan untuk dibuat powerbank Gan, coba baca posting saya di link ini:
http://xpandro-id.blogspot.com/2012/12/membuat-powebank-tablet-pc-dari-baterai.html
January 10, 2014 at 3:16 am
kalau alat elektronik baterai saya kurang tahu Gan, apakah ada yang jual atau tidak. tapi kalau cell baterainya itu banyak yang jual. jenis cell baterainya dari tipe 18650.
coba baca tulisan saya di link berikut:
http://xpandro-id.blogspot.com/2013/02/mengenal-baterai-18650-lithium-ion.html
baterai 18650 juga bisa dimanfaatkan untuk membuat Powerbank, silakan baca tulisan saya di link berikut ini Gan:
http://xpandro-id.blogspot.com/2012/12/membuat-powebank-tablet-pc-dari-baterai.html
December 11, 2013 at 1:14 pm
klo menutur ane gini aja bro cara praktisnya, sampean kasi aja kabel dari batrai ke sebuah terminal/colokan,tinggal colok dah cas pc ente ke terminal, dari pada harus nambah konverter daya yang malah bikin ribet, di cas pc kn udah ada pengatur dayanya sendiri.
January 10, 2014 at 3:00 am
charger adaptor laptop tegangan outputnya 19 Volt Gan, jadi tidak bisa digunakan untuk mencharge aki yang sudah diseri (yang tegangannya 24 Volt), cuma bisa digunakan untuk mencharge aki yang 12 Volt. jadi harus satu-satu mencharge aki yang 12 Volt tersebut.
December 13, 2013 at 5:09 am
Mas bisa aki 60ah
January 10, 2014 at 2:52 am
menurut saya berapapun kapasitas Aki (accumulator) diatas 5000 mAh sudah layak untuk digunakan sebagai sumber daya bagi laptop asalkan range tegangannya berada di 19 Volt (tegangan standar untuk laptop) atau bisa juga 19 Volt lebih sedikit. kalau dalam posting saya diatas, saya menggunakan aki motor 5000 mAh 12 Volt yang diseri jadi totalnya jadi 5000 mAh 24 Volt.
December 15, 2013 at 1:23 am
Salam kenal mas,saya menguasai elektronics.jadi sudah maksud.yang disimpulkan mas arjip Says,saya mudeng.cuma saya ada yg belum jelas.dari contoh gmbar diatas.dari dua aki diseri keluarannya ada 2kutub yaitu kutup positif dan negatif.trus disambungkan dengan soket DC / ( sebutan jadulnya jek aki ).nah… yg saya tanyakan jek ini masuk ke tempat charger laptop,apa masuk ke soket batre laptop?.soalnya pemikiran mas arjip Says akan hal ini,sama dengan pemikiran saya 4tahun yg lalu,cuma waktu itu saya ragu untuk mengaplikasikan.dengan adanya aplikasi mas arjip says akan saya coba.atas jawabanya terima kasih,dan matur nuwun sanget mas infonya.
January 10, 2014 at 2:46 am
langsung masuk ke input socket DC laptop (socket yang biasa digunakan untuk jack dari charger/adapter), ini hanya berlaku untuk laptop dengan charger/adapter yang punya tegangan output 19 Volt.
February 13, 2014 at 4:28 am
mau nanya mas.
tegangan laptop ane 19V 3,42A. referensi yg pas utk aki kering yg bertegangan brp dan inverter yg brp watt.
hanya utk mengisi baterai laptop saja bukan yg lain,karena saya kerjanya mobile.
trus aki kering plus inverter tsb bs tahan brp jam utk mengisi baterai laptop.
tks 🙂
February 18, 2014 at 1:13 am
kalau mau mengikuti posting saya diatas, mas Andi sebenarnya tidak perlu tambahan inverter, cukup 2 buah aki 12 volt 5000 mAH dihubungkan secara seri (tegangan totalnya jadi 24V) dan langsung diumpan di input adapter yang ada di laptop, karena aki ini fungsinya sebagai sumber daya eksternal untuk menggantikan fungsi adapter. pengalaman saya menggunakan aki 5000 mAH tsb langsung (tanpa adapter) pada laptop jadul saya (yg spesifikasi adapternya 19V 3,16A)didapat hasil laptop saya bisa menyala dan sekaligus online menggunakan USB wifi di hotspot secara kontinyu selama kurang lebih 3 jam.
kalau mas Andi pakai cara lain misalnya pakai inverter, maka usahakan daya inverter sama atau mendekati daya adapter laptop, jadi kalau misalnya adapter spesifikasinya 19V 3,42A maka itu artinya daya maksimumnya 19×3,42=64,9 Watt. cari saja inverter yang dayanya 70 watt atau lebih. kalau pakai inverter tentu mas Andi harus pakai adapter karena fungsi inverter adalah untuk mengganti listrik dari PLN.
August 16, 2014 at 4:12 am
pingin coba gan
March 31, 2015 at 12:09 am
Numpang nanya bos.
Bos, kalau btrai aki 12v d hub.secara seri,apakah mampu mnghdupkan motor pompa air setelah di inverter?
Makasih bos.
April 1, 2015 at 1:49 am
tergantung kapasitas aki dan daya yang bisa ditangani oleh inverter, kalau inverter bisa mengeluarkan output daya yang diperlukan oleh pompa, dan kapasitas aki mampu untuk mensuplai inverter maka pompa bisa dihidupkan.
December 8, 2015 at 9:46 am
bos.. gue ada aki 100Ampere sama 15A.
bisa ga klo di seri jadiin ky gtu 😀
klo ngecas Aki biasanya pake Panel surya
tolong bls bos
December 10, 2015 at 2:13 am
kalau diseri Ampere Aki harus sama Gan, misal aki 12 Volt 5000 mAH diseri dengan aki 12 Volt 5000 mAH, kalau tidak sama maka aki yang Ampere nya kecil akan rusak. kalau Agan sudah punya yang 15 Ampere Hour tinggal beli satu lagi aki 15 Ampere Hour, terus bisa digabung dengan diseri.
February 14, 2016 at 4:45 pm
tanya om….output charger bawaan kan ini aslinya 15V 5A, nah itu kalau di kasih 24V masih aman gak ya?
February 27, 2016 at 12:24 am
untuk yang 15 Volt saya tidak tahu Gan, tapi perkiraan saya kurang aman karena selisih tegangannya terlalu tinggi. setahu saya laptop yang pakai adapter model 19 Volt bisa diganti menggunakan DC power supply antara 21 Volt sampai 24 Volt. ane sudah pernah mencoba sendiri pada laptop Optima Centoris dan Acer Aspire (laptop dengan model adapter 19 Volt).